Kalau masalah acara
keagamaan seperti pelaksanaan MTQ Nasional ini, Masyarakat NTB akan sangat
peduli dan lebih bersemangat menghadirinya. Mereka tidak akan ambil pusing
apakah seorang pemimpin seperti wakil presiden mau datang atau tidak, yang
jelas masyarakat NTB tetap bersemangat dan malah masyarakat terlihat semakin lebih
banyak yang hadir dibanding acara pembukaan MTQ Nasional kemarin.
Inilah letak kehebatan
dari masyarakat NTB di bawah kepemimpinan DR. TGH. Muhammad Zainul Majdi atau
yang biasa dipanggil dengan Tuan Guru Bajang (TGB). Sungguh masyarakat NTB sangat
berbeda dengan masyarakat yang lainnya.
Mereka rela meninggalkan
rumah dan kampung halamannya demi menyaksikan acara MTQ nasional ini dan
merekapun tidak mempermasalahkan kendaraan yang mereka gunakan, entah itu
menggunakan mobil bak terbuka(mobil pickup), truk, engkel maupun motor dengan
memboceng anak dan istrinya.
Masalah dimana tidurnya
tidak mereka pedulikan yang penting bagi masyarakat itu mereka bisa menyaksikan
dan menghadiri langsung acara MTQ Nasional ke-26 ini. Malah telihat banyak
masyarakat yang berasal dari seberang timur pulau Lombok yaitu dari ujung timur
pulau Sumbawa. Mereka ini berasal dari Bima dan Sumbawa.
Demi ingin mendapatkan
keberkahan dengan menghadiri langsung kegiatan lomba tilawah Al Qur’an di
Islamic Center (IC) ini mereka merelakan diri bersama keluarga tercinta untuk
hadir di lokasi acara walaupun terkadang mereka tidak bisa langsung melihat
para peserta lomba dan hanya mendengar alunan suara bacaan Al Qur’an dari para
Qori dan Qoriah melalui pengeras suara.
Itulah masyarakat NTB yang
berbeda dari kebanyakan masyarakat Indonesia. Kalau masalah acara yang beraroma
keagamaan mereka sangat semangat menghadirinya dan malah kalau peserta lomba
ada yang salah baca maka penonton pun langsung berteriak membetulkan bacaan
para Qori dan Qoriah. Karena kebanyakan para penonton ini juga ada yang menjadi
Hafidz atau penghapal Al Qur’an.
Semoga dengan penutupan
MTQ Nasional ini bisa menjadikan daerah NTB menjadi daerah yang maju religius
dan berbudaya. Aamiin. Walloohua’lam bissawaab.
Wakil Presiden tak datang? tak perlu berkecil hati... masyarakat hadir karena adanya Girrah keislaman bukan karena Wapres....
BalasHapusEmang.y elllooo siapaa... ???
BalasHapusIni kan pesta kita.. !!
Bukan pesta.y wakil president..
Masyarakat Mataram yg LUARBIASA
BalasHapusMasyarakat Mataram yg LUARBIASA
BalasHapusMasyrkat indonesia k sana bkan krena seseorng atau orng melainkn krn pnggiln ht mebghrap ridho Allah
BalasHapusBersyukurlah wapres ga datang. Kalau datang bisa-bisa pengeras suaranya harus di matikan. Kecuali acara dangdutan.
BalasHapusBersyukurlah wapres ga datang. Kalau datang bisa-bisa pengeras suaranya harus di matikan. Kecuali acara dangdutan.
BalasHapusBarakallah...semoga semangat spt ini bisa hidup diseluruh nusantara...aminn
BalasHapusSemangat saudara kami rakyat NTB, sangat luar biasa. Bravo NTB.q
BalasHapusAlhamdulillah MTQ berjalan meriah, salut semangat saudara kami rakyat NTB.. bravo NTB.
BalasHapusSalu dengan NTB
BalasHapusSalu dengan NTB
BalasHapusalhamdulillah berkat do'a dan persatuan masyarakat NTB, MTQN ke-26 sukses terlaksana
BalasHapus