Setiap perayaan Maulid
Nabi Muhammad SAW, masyarakat Lingkungan Gapuk Dasan Agung selalu penuh dengan
acara untuk menghibur anak-anak kecil maupun anak-anak yang sudah dewasa. Hal
ini dilakukan sekaligus untuk menjaga tradisi yang sudah turun temurun yang biasa dilakukan oleh para leluhur.
Salah satu acara yang
dilakukan adalah lomba-lomba tradisional seperti Lomba Pantok kemek, lomba
kakoq kepeng lek buak sukun, lomba lari Karung dan lomba Ngeson keranjang. lokasi acaranya di pusatkan di pinggir sungai
Jangkuq atau tepatnya di tanah Pauman milik masyarakat Lingkungan Gapuk(10/01/2016).
Hadiah bagi pemenang lomba
bersumber dari swadaya masyarakat sekitar tempat lomba dan masyarakat yang
menonton lomba. Kegiatan lomba ini sangat menghibur dan sekaligus sebagai
kenangan masa kecil bagi penonton yang sudah dewasa.
Canda tawa melihat atraksi
dan tingkah polah peserta lomba yang murni tanpa pencitraan menjadi daya tarik
tersendiri bagi penonton dan itu justru membuat acara lomba semakin lama
semakin menarik untuk di tonton.
Masalah hadiah yang
didapat pada saat lomba tidak menjadi masalah karena tujuan mereka ikut lomba
bukan semata-mata karena hadiah tapi karena ingin memeriahkan Maulid di
lingkungan Gapuk.
Begitulah masyarakat Gapuk
Dasan Agung, walaupun setiap Maulid selalu jadi omongan masyarakat lingkungan
lain karena adanya Pereje yang dilakukan oleh oknum masyarakat yang disertai
dengan mabuk-mabukan namun masyarakat Gapuk lainnya tetap ceria dengan
melaksanakan kegiatan yang positip.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar