Jangan pernah diskriminasi
terhadap profesi Guru apalagi bila pelaku diskriminasi tersebut dilakukan oleh
oknum seorang guru itu sungguh sangat menyedihkan hati nurani kami sebagai
guru. Mengkotak-kotakkan guru PNS dengan guru Honorer dalam hal berbagi rejeki maupun
yang lainnya di luar ketentuan pemerintah juga tidak kalah menyakitkan.
Kita sama sebagai seorang
guru dan tugas mulia kita mengajar dan mendidik calon-calon generasi masa depan
Bangsa Indonesia. Profesi guru itu profesi yang sangat mulia baik dihadapan
manusia maupun dihadapan Alloh.
Kalau kita sudah tahu
betapa mulianya menjadi seorang guru lantas kenapa ingin merusak profesi
sebagai seorang guru dan ingin menjadi seorang
diktator kecil dijurusan maupun disekolah? Terkadang diktator kecil di jurusan
ini lebih kejam dari kepala sekolah.
Kejadian bagaimana
kejamnya seorang diktator kecil ini biasanya menimpa guru honorer di jurusan
tersebut. Tanpa ada nasehat maupun peringatan sama sekali para diktator kecil
ini seenak udelnya meng-nol jam kan atau tidak memberi jam mengajar kepada guru
honorer. Apalagi bila guru honorer itu tidak mempunyai orang dalam disekolah
yang bisa membacking dia.
Tanpa ada pemberitahuan
sama sekali terhadap guru honorer kalau dia tidak dikasih jam mengajar,
diktator kecil ini malah membiarkan dan menonton guru honorer datang kesekolah
dan bila bertemu pun seperti biasa tanpa tidak terjadi apa-apa. Dan biasanya
guru honorer tersebut akan diberitahukan oleh orang lain yang peduli kalau saat
ini tidak dikasih jam mengajar.
Tapi kalau guru honorer
ini punya orang dalam maka para diktator kecil ini tidak berani berkutik
menunjukkan tajinya. So…diktator kecil ini ternyata hanya berani terhadap guru
honorer yang tidak mempunyai backing aja. Hahaha
terkadang terlihat lucu
juga kalau seorang guru bertindak seperti diktator kecil, mbok ya kalau mau
jadi diktator lepas dulu profesi gurunya dan segera bangun kekuasaan di dalam
hutan biar total jadi diktator gitu.
Kembalilah sebagai seorang
guru, bijak terhadap diri sendiri dan terhadap orang lain. Mudah-mudahan dengan
bijaknya kita sebagai seorang guru itu lebih membawa berkah dalam kehidupan
kita dan semoga Alloh SWT membalas amal kabaikan kita dengan balasan pahala di
hari kiamat nanti. Aamiin
@ Kejadian seperti diatas bisa terjadi dmanapun dan semoga tidak ada lagi kejadian seperti di atas disetiap sekolah di Indonesia tercinta ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar